Pengertian Strategi Pemasaran, Fungsi, Contoh dan Elemen

Salah satu cara mengembangkan bisnis adalah dengan menerapkan strategi pemasaran yang baik dan benar serta efektif mendatangkan konsumen. Perencanaan bisnis bisa dikatakan sebuah peta yang akan menunjukkan arah menuju kesuksesan. Pemasaran merupakan posisi yang strategis dalam mencapai suatu keberhasilan dalam bisnis.

Jika tidak memiliki strategi untuk pemasaran, maka perusahaan cukup sulit dalam bisa mengembangkan bisnis. Apalagi jika ada risiko kerugian yang sangat mungkin terjadi, karena itulah pemasaran dan strategi sangat diperlukan bagi seorang pebisnis. Jika sudah siap dengan segala cara dan pemahaman yang benar, bukan tak mungkin bisnis akan melesat menuju kesuksesan.

Pengertian Strategi Pemasaran

Strategi pemasaran adalah usaha yang dilakukan untuk menjual produk lewat pemasaran yang dilakukan perusahaan. Tujuan adanya strategi untuk pemasaran ini dilakukan tentu agar perusahaan mendapat keuntungan, setidaknya ada tiga faktor yang merupakan penentu harga jual produk dan jasa, yakni produksi, pemasaran dan konsumsi, berikut beberapa penjelasan lainnya.

• Paul dan Guiltinan

Strategi pemasaran menurut kedua ahli ini adalah pola pikir yang dipakai dalam mengembangkan suatu bisnis yang dijalankan perusahaan. Cara yang dipakai disebut sebagai langkah dalam menyatukan beberapa unsur pemasaran seperti segmentasi pasar, bauran marketing, sasaran hingga termasuk posisi.

• Tjiptono

Merupakan alat yang dirancang secara fundamental, di mana proses dari pembuatan alat ini dilakukan sebagai upaya perusahaan dalam melakukan pengembangan keunggulan dalam bersaing lewat program khusus dalam rangka pelayanan pasar secara terus menerus dan berlanjut dalam suatu periode.

• Philip Kotler

Fokus kepada fungsi dari pemasaran menyelenggarakan kegiatan untuk bisa pertumbuhan yang memberi untung. Proses kegiatan penjualan pada level marketing mix, Philip Kotler menjelaskan demikian terkait pengertian dari strategi yang diterapkan dalam pemasaran suatu produk yang dijual perusahaan.

• Michael Baker

Dijelaskan lebih sederhana dan menjelaskan menurutnya adalah tujuan dasar untuk bisa meningkatkan penjualan dan dipakai untuk mencapai keunggulan kompetitif secara berkelanjutan. Dilakukan agar perusahaan bisa terus berjalan, memenuhi target dan berdiri karena usaha tersebut.

• Christian Homburg

Strategi pemasaran adalah segala upaya yang dilakukan dalam waktu jangka pendek dan panjang, khususnya di bidang pemasaran. Memiliki hubungan dengan analisis situasi awal strategis dari perusahaan, strategi ini diawali lewat perumusan terlebih dahulu. Lalu dilanjutkan dengan evaluasi dan pemilihan strategis dalam memberi kontribusi terhadap tujuan.

• David Aaker

Memiliki pengertian yang berbeda dari para ahli lainnya, disebutkan bahwa strategi ini merupakan adalah suatu proses dari proses pemindahan lingkungan bisnis. Termasuk lingkungan internal, yang tujuannya memahami banyak aspek penting dari lingkungan eksternal, inti dari strategi pemasaran yang dilakukan oleh perusahaan adalah mencapai target.

• Hausman dan Associates

Strategi pemasaran disebutkan sebagai desain pemasaran yang muncul dalam jangka panjang, tujuannya untuk mencapai optimalisasi penjualan. Proses mencapai optimalisasi ini dilakukan dengan memberi pelanggan pelayanan dan produk hingga merasa puas. Serangkaian rancangan yang tujuannya untuk memasarkan produk kepada masyarakat.

Fungsi Strategi Pemasaran

• Meningkatkan Inovasi Pengembangan Bisnis

Dalam penerapan strategi pemasaran produk, pelaku bisnis bisa mengetahui kebutuhan yang dibutuhkan para konsumen. Baik kebutuhan saat ini, hingga untuk masa yang akan datang dan secara tidak langsung dapat memunculkan inovasi baru. Tentunya inovasi ini bisa dikembangkan bisnis, sementara produk terus berinovasi menjadi lebih baik.

• Membuat Koordinasi Tim Lebih Efektif

Berdampak pada koordinasi tim yang berjalan lebih baik dan bisa terarah, strategi ini membantu dalam mengatur tugas setiap pemain di setiap divisi. Tentunya diharapkan kerja sama yang akan dicapai bisa tertuju dengan dan sesuai harapan, divisi pemasaran dan produksi akan bekerja sama dalam hal mencapai target.

• Merumuskan Tujuan Perusahaan

Tujuan adalah hal penting yang harus ada dalam berdiri dan berjalannya suatu perusahaan, dengan adanya tujuan bisnis akan berjalan secara terarah dan dapat berkembang ke depannya. Bisnis tak akan bisa berkembang jika tidak memiliki tujuan, seperti misalnya target penjualan yang harus dicapai sekian persen baik untuk jangka pendek maupun jangka panjang.

• Mengawasi Kegiatan Pemasaran

Pelaku bisnis atau perusahaan juga dituntut untuk menerapkan adanya proses pengawasan, terkait strategi apa yang akan digunakan. Lalu apakah strategi untuk pemasaran ini sudah berjalan secara efektif atau tidak, kondisi ini sangat berarti dalam berjalannya bisnis. Pengawasan terhadap fungsi pemasaran yang berjalan untuk mencapai target.

• Meningkatkan Penjualan

Menjadi target utama yang harus dicapai perusahaan, yakni adanya peningkatan terhadap penjualan produk atau jasa dari suatu perusahaan. Hasil akhir yang diharapkan dari adanya dan penerapan strategi, memasarkan sama saja melakukan promo terhadap produk yang akan dijual dan tujuannya mengajak calon konsumen mau membelinya.

Baca juga: Pengertian Konsinyasi, Tips Penjualan dan Contohnya

Contoh Strategi Pemasaran

• Memanfaatkan Mesin Pencarian Google

Era digitalisasi tentu membawa dampak positif yang menguntungkan dalam dunia bisnis, salah satunya penerapan strategi untuk pemasaran suatu produk atau jasa. Fakta membuktikan bahwa banyak konsumen yang melakukan transaksi pembelian lewat internet, calon konsumen ini ingin mengetahui bagaimana informasi terkait barang yang akan dibeli.

• Membuka Program Afiliasi

Afiliasi merupakan salah satu cara dalam menerapkan contoh strategi pemasaran, sistem ini dijalankan dengan penjual yang menjual produk yang diberikan akan mendapat komisi dari penjualan produk yang sudah dilakukan. Cara ini diyakini sangat membantu dalam meningkatkan promosi terhadap produk yang dijual.

• Menggunakan Platform Media Sosial

Media sosial merupakan platform yang wajib dimanfaatkan dalam penerapan strategi pemasaran suatu perusahaan. Identifikasi kepada calon pembeli adalah cara yang dilakukan, untuk kemudian calon konsumen akhirnya mampu mendapatkan penjualan hingga sampai menemui target yang sudah ditetapkan.

• Memaksimalkan Konten

Membuat konten semenarik mungkin menjadi salah satu cara dalam penerapan strategi untuk pemasaran, meskipun pada akhirnya menjurus ke iklan. Hal ini tentu akan mengeluarkan banyak biaya, namun konten-konten yang menarik dan menghibur bisa menjadi cara sangat efektif menarik minat calon pembeli.

• Menggunakan Jasa Influencer

Di era perkembangan digital, maraknya jasa seorang influencer dalam memasarkan suatu produk atau jasa sangat dibutuhkan. Influencer tentu memiliki banyak pengikut di media sosial yang dimiliki, dan hal ini sangat dimanfaatkan oleh perusahaan sebagai alat yang menjalankan strategi sehingga kemungkinan produk atau jasa terjual semakin besar.

Elemen Strategi Pemasaran

• Product (Produk)

Menjadi elemen strategi dalam pemasaran pertama, produk adalah penentu bagaimana strategi dalam pemasaran dilakukan. Hal-hal yang bisa dipertimbangkan seperti fungsi, tampilan, kualitas dan pengemasan terkait suatu produk yang akan dijual atau dipasarkan lebih dulu. Sementara, pelanggan mempertimbangkan kualitas dan manfaat dari produk tersebut.

• Price (Harga)

Berhubungan dengan strategi yang dipakai dalam menetapkan harga suatu produk yang ditawarkan, harga sangat mempengaruhi keinginan konsumen untuk membeli produk yang ditawarkan. Beberapa hal yang bisa dipakai sebagai acuan seperti harga jual di pasaran produk yang sama, metode pembayaran, potongan harga, cara kredit dan lain sebagainya.

• Promotion (Promosi)

Strategi dalam pemasaran produk sangat erat kaitannya dengan promosi, segala aktivitas yang diterapkan dengan tujuan agar bisnis dikenal banyak orang. Iklan, penambahan relasi, memanfaatkan teknologi atau digital marketing seperti mengirim pesan blast melalui whatsapp dan adanya sponsor menjadi beberapa hal yang bisa dilakukan dalam menerapkan promosi.

• Place (Tempat)

Tempat menjadi elemen pemasaran yang harus diperhatikan karena mengacu pada lokasi atau tempat di mana produk dan jasa akan dilihat banyak orang, selain itu dibuat, dijual kemudian didistribusikan. Terjangkau dan tidak terlalu banyak menguras biaya, menjadi dua hal yang harus dipertimbangkan ketika menentukan tempat.

• People (Orang-orang)

Orang adalah elemen penting dalam berjalannya strategi pemasaran, pasalnya hal ini meliputi karyawan suatu perusahaan yang bertugas sebagai tenaga penjualan dan orang yang membeli produk. Orang sangat erat kaitannya dengan sumber daya manusia di dalam suatu perusahaan, strategi ini diterapkan tentu agar perusahaan mendapat untung.

Demikian penjelasan mengenai strategi pemasaran, mulai dari pengertian, fungsi, elemen dan contoh yang sudah diterapkan dan terbukti menuai kesuksesan. Fakultas Bisnis menjadi salah satu kebanggan Sampoerna University dalam melahirkan calon pebisnis sukses. Tak hanya dipersiapkan untuk bersaing di dalam negeri, tetapi juga di luar negeri.

Sampoerna University menerapkan kurikulum berstandar internasional, di mana para mahasiswa dan mahasiswi tak hanya diberi materi ilmu pengetahuan di dalam kelas. Semuanya akan diwajibkan mempraktekkan materi yang sudah didapat di dalam kelas, ditemani tenaga pengajar berkualitas dengan standar internasional dan fasilitas terlengkap di Indonesia.

Referensi
Accurate