06 Apr 2022

Pengertian Penelitian Kuantitatif, Tujuan dan Jenis-jenisnya

Artikel,

Artikel - FAS,

Artikel - FET,

Artikel - FOB,

Artikel - FOE,

Edukasi,

Metode penelitian adalah cara ilmiah untuk mendapatkan data atau informasi dengan tujuan memecahkan masalah dan memperoleh kesimpulan. Metode penelitian harus digunakan untuk mendapatkan data yang valid dan reliable. Data yang valid adalah data yang benar dan akurat, sedangkan data yang reliable adalah data yang konsisten dan dapat dipercaya.

Proses pengukuran adalah pusat penelitian kuantitatif dengan tersedianya koneksi mendasar, antara pengamatan empiris dan ekspresi matematika dari hubungan kuantitatif. Data yang termasuk berbentuk apa saja, yang berbentuk statistik dan statistika, persentase dan lain sebagainya dana proses penelitian yang berlangsung atau dilaksanakan.

 

Para peneliti biasanya akan melakukan analisis data dengan bantuan statistik, dengan harapan angka yang disediakan dapat memperoleh hasil yang tidak bisa dan bisa dilakukan generalisasi dalam beberapa populasi yang lebih besar. Penelitian ini lebih cocok digunakan untuk meneliti masalah sosial dan segala tema yang sifatnya sedang berkembang.

 

Pengertian Penelitian Kuantitatif Menurut Ahli

 

  • Kasiran

 

Metode penelitian kuantitatif adalah upaya seorang peneliti menemukan pengetahuan dengan memberi data berupa angka. Angka yang diperoleh digunakan untuk melakukan analisa keterangan, sederhananya penelitian kuantitatif adalah penelitian ilmiah yang disusun secara sistematis terhadap bagian-bagian dan untuk menemukan kausalitas keterkaitan.

 

  • Creswell

 

Penelitian kuantitatif adalah upaya dalam menyelidiki masalah, masalah yang ada merupakan dasar yang digunakan oleh peneliti dalam mengambil data. Kemudian menentukan variabel dan diukur dengan angka guna analisa sesuai dengan prosedur dari statistik yang berlaku. Tujuan dari penelitian ini adalah membantu mengambil kesimpulan atau generalisasi teori.

 

  • Punch

 

Arti penelitian kuantitatif adalah penelitian yang berdasarkan pengalaman empiris dengan mengumpulkan data berbentuk angka yang bisa dihitung dan berbentuk numeric. Penelitian kuantitatif juga diartikan sebagai penelitian yang didasari pada asumsi, selain menentukan variabel dan melakukan analisis menggunakan metode penelitian valid

 

  • Berryman

 

Penelitian kuantitatif adalah penelitian yang melibatkan teori, desain, hipotesis dan penentuan subjek yang didukung dengan pengumpulan data dan melakukan analisa data sebelum pengambilan kesimpulan. Definisi lain juga menyebutkan jika penelitian kuantitatif adalah kajian dari pemikiran yang bersifat ilmiah dan proses penelitian menggunakan logico hypothetico.

 

Pengertian Penelitian Kuantitatif

 

Penelitian kuantitatif biasanya banyak digunakan dalam psikologi, ekonomi, demografi, sosiologi, pemasaran, kesehatan, masyarakat dan pengembangan manusia serta lainnya. Lebih jarang digunakan dalam antropologi dan sejarah, penelitian dalam ilmu matematika seperti fisika juga termasuk dalam penelitian kuantitatif meskipun penggunaan istilah berbeda dalam konteksnya.

 

Metode penelitian ini diartikan sebagai bagian dari serangkaian investigasi sistematika terhadap fenomena dengan mengumpulkan data untuk kemudian diukur dengan teknik statistik matematika atau komputasi. Riset ini sebagian besar dilakukan dengan menggunakan metode statistik dalam pengumpulan data kuantitatif lewat studi penelitian.

 

Pengertian penelitian kuantitatif

 

Tujuan Pengertian Kuantitatif

 

Tujuan penelitian kuantitatif memiliki beberapa poin, seperti untuk pengembangan model matematis karena penelitin ini tidak sekadar menggunakan teori yang diambil lewat kajian literatur dan teori. Namun juga pentingnya membangun hipotesa yang memiliki keterkaitan dengan fenomena yang akan diteliti menggunakan metode penelitian ini.

 

Penelitian kuantitatif memiliki tujuan penting dalam melakukan pengukuran yang merupakan pusat pengukuran. Hal ini dikarenakan hasil dari pengukuran bisa membantu dalam melihat hubungan fundamental antara pengamatan empiris dengan hasil data yang diambil secara kuantitatif. Tujuan lain yakni membantu dalam menentukan hubungan antar variabel dalam sebuah populasi.

 

Termasuk dalam membantu menentukan desain penelitian, terdapat dua desain dalam penelitian ini yakni studi deskriptif dan studi eksperimental. Penelitian deskriptif jika peneliti hanya melakukan uji relasi antar variabel satu kali saja, sementara untuk penelitian eksperimen para peneliti akan melakukan pengukuran antar variabel yang dilakukan sebelum dan sesudah penelitian.

 

Baca juga: Pengertian Kata Pengantar, Fungsi dan Contohnya

 

Karakteristik Penelitian Kuantitatif

 

Karakteristik dari penelitian kuantitatif diperlukan agar seseorang yang belum mengerti akan metode penelitian ini mudah dalam menandai nya. Penelitian kuantitatif juga memiliki beberapa poin dalam karakteristik yang dimilikinya, pertama menyoroti masalah yang lebih khusus sebagai fokus penelitian yang tengah dilakukan.

 

Kemudian digunakan untuk menjawab permasalahan khusus yang diangkat sebagai bahan penelitian, dan yang paling penting dari karakteristik penelitian kuantitatif adalah tidak berorientasi pada hasil. Melainkan lebih kepada proses, meskipun bahan yang diteliti bersifat sangat unik tetapi prosesnya tetap lebih menonjolkan latar penelitian secara ilmiah.

 

Karakteristik selanjutnya adalah peneliti dalam hal ini sebagai instrumen dasar dalam pengumpulan data. Kemudian rancangan penelitian yang dipakai sifatnya sementara, penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pengamatan, wawancara hingga teknik analisis data. Hasil dari penelitian ini berupa data yang bersifat kualitatif meskipun tidak menggunakan konsep dan hipotesis.

 

Terakhir adalah harus memiliki kredibilitas, audibilitas, transferabilitas dan konfirmabilitas untuk melihat data secara keseluruhan. Untuk teori yang digunakan adalah grounded theory, sementara itu dalam melakukan analisis data digunakan pelaporan secara deskriptif. Beberapa karakter yang dijelaskan tersebut bisa dipakai dalam membedakan jenis penelitian.

 

Jenis-jenis Penelitian Kuantitatif

 

1. Metode Komparatif

 

Adalah contoh penelitian kuantitatif yang digunakan untuk mengetahui perbedaan variabel yang diteliti, tidak untuk kemampuan manipulasi dalam proses penelitiannya dengan tujuan agar data yang dihasilkan benar-benar objektif dan akurat. Dapat dikatakan bahwa metode komparatif dilakukan se alami mungkin sehingga hasil dari analisa pada perbedaan variabel terlihat jelas.

 

2. Metode Deskriptif

 

Metode deskriptif merupakan jenis penelitian yang digunakan untuk menyampaikan fakta dengan memberi penjelasan dari apa yang dilihat, diperoleh hingga dialami dan dirasakan. Peneliti cukup menuliskan atau melaporkan hasil laporan berupa pandangan mata mereka. Dalam hal ini penulis atau peneliti hanya cukup menggambarkan objek yang sedang diteliti tanpa rekayasa.

 

3. Metode Korelasi

 

Jenis penelitian ini ditujukan untuk menggambarkan dua atau lebih hasil penelitian, metode ini lebih tepat digunakan untuk membandingkan persamaan atau perbedaan. Agar hasil penelitian yang didapat lebih jelas dan spesifik, selain itu tepat digunakan untuk penelitian dalam mengetahui titik tolak penelitian yang sudah jelas.

 

Langkah-langkah Dalam Melakukan Penelitian Kuantitatif

 

1. Membuat Rumusan Masalah

 

Termasuk dalam pembuatan skripsi, rumusan masalah ini berbentuk sebuah kalimat pertanyaan dan bukan berupa pernyataan. Pembuatan rumusan masalah yang baik harus secara mendetail atau spesifik dan relevan dengan tema yang diangkat. Selain itu rumusan masalah juga harus bersifat baru serta asli dan menarik perhatian untuk contoh judul penelitian kuantitatif.

 

2. Tentukan Landasan Teori

 

Merupakan salah satu langkah penting dalam melakukan penelitian menggunakan metode kuantitatif, disebut juga tinjauan pustaka. Dalam hal ini sebagai upaya untuk menemukan jawaban atas rumusan yang sudah ditentukan sebelumnya. Maksud landasan teori dalam hal ini adalah peneliti melakukan kajian literatur dan penelitian yang terkait dengan tema yang dipilih.

 

3. Merumuskan Hipotesis

 

Jawaban sementara atau hipotesis diungkapkan dari kajian teori yang sudah dilakukan penelitiannya, hal ini dapat membuat penulis atau peneliti memberi jawaban sementara. Jawaban ini yang nantinya digunakan dalam pengujian. Apakah hipotesis yang dilontarkan benar atau tidak sesuai dan tidak cocok dengan rumusan masalah yang dipilih.

 

4. Pengumpulan Data

 

Upaya dari peneliti untuk mengumpulkan data-data sebagai solusi dan jawaban, dalam pengumpulan data ini peneliti membutuhkan dua hal. Yakni instrumen penelitian dan pengujian terhadap instrumen tersebut, instrumen penelitian sebenarnya merupakan sarana dalam memudahkan peneliti mengambil data di lapangan.

 

Bentuk instrumen penelitian ini terdapat banyak sekali, bisa berupa instrumen angket, kuesioner, lembar observasi, tes hingga wawancara. Wawancara dalam ini bisa secara ter struktur hingga tidak ter struktur, sementara yang dimaksud dengan pengujian instrumen merupakan upaya peneliti dalam melakukan uji validitas dan reliabilitas dari instrumen yang dipilih.

 

5. Menganalisa Data

 

Dari data yang sudah didapat, peneliti dituntut untuk mengambil bagian-bagian penting dan relevan untuk kemudian setelah itu peneliti akan melakukan analisis data. Analisis data ini upaya untuk menjawab hipotesis yang sudah dibuat sebelumnya, membahas mengenai teknis analisa data pada penelitian ini dapat berupa statistik, baik itu statistik deskriptif maupun induktif.

 

Setelah mendapat hasilnya kemudian dibuat di dalam pembahasan, dalam penyampaian hasil analisa yang berhasil dibuat disarankan untuk disajikan menggunakan tabel, diagram atau grafik. Pemakaian cara ini dianggap lebih mudah untuk dipahami ketimbang apa yang disampaikan dalam bentuk penjelasan deskriptif khususnya data angka.

 

6. Kesimpulan

 

Kesimpulan adalah bagian akhir dari penelitian, cukup dituliskan garis besar dari hasil penelitian yang didapat. Tak harus dijabarkan panjang lebar, kesimpulan dalam penelitian juga merupakan bentuk lain dari hasil pengujian hipotesis dan cara menyampaikan terkait diterima atau tidaknya jawaban sementara yang dilontarkan sebelumnya.

 

Sampoerna University

 

Demikian penjelasan mengenai pengertian penelitian kuantitatif, karakteristik hingga jenis-jenis metode yang termasuk ke dalam penelitian ini. Jurnal Sampoerna University memberi informasi secara detail terkait ilmu pengetahuan yang mendasar, termasuk soal metode penelitian yang memang digunakan khususnya mahasiswa tingkat akhir dalam membuat skripsi.

 

Sampoerna University memberi fasilitas lengkap bagi para mahasiswa dalam menunjang kemampuan belajar dan menerapkan ilmu pengetahuan yang sudah didapat sebelumnya. Selain itu, Sampoerna University menerapkan kurikulum berstandar internasional, guna melahirkan lulusan yang siap bersaing tidak hanya secara nasional tetapi juga internasional.

 

Pelajari lebih lanjut terkait program studi, metode pengajaran dan seputar informasi akademik yang ada di Sampoerna University dengan mengisi data dibawah ini dan team kami akan siap melayani.

 

 

Recent More

Mengenal SAP Consultant Dan Cara Menjadi SAP Consultant

Jun, 20 2024

Apa Itu SAP Consultant?  Konsultan SAP adalah seorang profesional yang ahli dalam sistem perangkat...

Apa Itu Game Development? Scope Kerja Dan Jenjang Karirnya

Jun, 20 2024

Dunia game telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan modern. Bagi banyak orang, game...

Jun, 15 2024

Di era yang penuh dengan persaingan dan dinamika, bisnis model menjadi pedoman penting bagi...

Admission
Admission
Schedule a Visit
Schedule a Visit
Contact Whatsapp
Contact Whatsapp