08 Agu 2022
Mengenal Lebih Dalam Apa Itu Objek Penelitian
Edukasi,
Dalam suatu penelitian, bagian penting yang menjadi fokus utama untuk dieksplorasi adalah objek penelitian. Salah satu cara untuk mengumpulkan pertanyaan, konsep, dan pemahaman baru dalam penelitian yakni dengan menganalisis informasi yang mendalam pada objek tersebut.
Dalam hal ini objek berbeda dengan subjek penelitian. Objek penelitian adalah gagasan utama dari penelitian dengan konsep yang lumayan luas dan mencakup banyak properti. Lalu apa bedanya dengan subjek penelitian?
Objek ini merupakan bagian dari penelitian yang menunjukkan apa dan siapa yang menjadi objek dalam penelitian tersebut. Mendukung apa yang dijelaskan dalam makalah, menjelaskan alat, data, kueri, dan eksekusi yang digunakan untuk mencapai hasil dari sebuah penelitian. Mengacu pada orang, tempat, benda, atau fenomena yang coba diukur dengan cara tertentu dengan tujuan untuk menggambarkan dan menjelaskan objek yang ada.
Sedangkan subjek penelitian adalah seseorang yang turut serta dalam penelitian yang membantu dalam dikumpulkan data dari atau tentangnya untuk menjawab pertanyaan yang sedang dipelajari. Subjek penelitian disebut juga sebagai subjek manusia, partisipan penelitian, atau sukarelawan studi.
Subjek penelitian adalah responden yang dijadikan sebagai sampel informasi dalam sebuah penelitian. Peran dari subjek penelitian adalah memberikan tanggapan dan informasi terkait data yang dibutuhkan oleh peneliti dan memberikan informasi tambahan atau masukan kepada peneliti baik secara langsung ataupun tidak.
Oleh karena itu, penting bagi seorang peneliti untuk mengidentifikasi mana yang akan dijadikan subjek penelitian dan juga objek. Mengapa? Karena subjek dan objek penelitian membantu menentukan fokus penelitian dan populasi penelitian.
Pengertian Menurut Ahli
Bagaimana cara untuk menentukan objek dalam penelitian? Sebelum menentukan objek dari sebuah penelitian, akan lebih mudah prosesnya apabila kita mengetahui pengertian dari objek itu sendiri. Secara garis besar, pengertiannya adalah sasaran isu yang akan dicari jawabannya dalam bentuk data valid dan ditemukan solusi atas permasalahannya melalui riset mendalam oleh seorang peneliti.
Berikut beberapa pengertian objek penelitian menurut para ahli;
Sugiyono (2014:20)
Menurut Sugiyono, objek dalam penelitian sebuah riset atau penelitian adalah suatu atribut atau sifat dan nilai dari orang, objek, atau kegiatan dengan variasi tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dicari jawabannya dan kemudian ditarik sebuah kesimpulan.
Objek itu sendiri dapat berupa sifat atau fenomena dari sekelompok orang yang kemudian ditemukan masalah yang perlu dilakukan penelitian lebih mendalam. Lalu, untuk mendapatkan kesimpulan dan data yang objektif, makan dibutuhkan data yang reliable, objektif, dan valid.
Supriati (2012:38)
Menurut Supriatiadalah variable yang akan diriset atau diteliti oleh peneliti di tempat penelitian. Karenanya, variable (suatu masalah yang perlu dicari solusinya) harus ditentukan dan dilakukan penelitian terhadap objek yang sudah ditentukan sebelumnya. Hasil dari riset yang dilakukan berupa solusi ataupun suatu teknologi yang akan bermanfaat langsung kepada objek yang diteliti.
Iwan Satibi (2017:74)
Pendapat lainnya dikemukakan oleh Iwan Satibi. Menurutnya adalah suatu kegiatan yang bertujuan untuk menggambarkan atau memetakan penelitian atau sasaran riset secara komprehensif, seperti asal usul wilayah, tugas, fungsi, dan kaitannya dengan karakteristik wilayah tersebut.
Pada prakteknya, objek dalam penelitian tidak hanya mencakup orang di suatu wilayah, namun juga semua faktor yang mempengaruhi objek, seperti kondisi lingkungan, aspek ekonomis, dan lainnya yang disesuaikan dengan kebutuhan penelitian.
Suharsimi Arikunto (2010:29)
Sedangkan menurut Suharsimi Arikunto adalah suatu hal yang merupakan bagian dari ini problematika dalam suatu penelitian, yang mana disebut juga sebagai variable penelitian.
Inti problematika merupakan objek riset yang berupa pusat masalah yang ditemukan dan akan dianalisis dan diteliti. Hal ini yang mendasari adanya sebuah penelitian atau riset.
Baca juga: Penelitian Sosial: Definisi, Jenis, dan Metodenya
Macam-Macam Objek dalam Penelitian
Beberapa macamnya, yaitu;
Primer
Objek penelitian primer adalah suatu objek yang akan digunakan dalam sebuah penelitian yang berasal dari sumber pertama, yakni pengambilan data dari sumbernya langsung.
Contohnya adalah ketika dilakukan penelitian di suatu wilayah, maka dapat dilakukan wawancara kepada penduduk lokal yang merupakan warga setempat, langsung kepada sumbernya, tanpa perantara. Namun, perlu dipilih narasumber yang tepat agar data yang didapat sesuai dengan yang diperlukan dalam penelitian.
Sekunder
Objek penelitian sekunder adalah suatu data yang didapat dari objek yang merupakan sumber sekunder. Dapat disimpulkan bahwa kedua macam objek ini dibedakan dari sumber pendapatan datanya.
Pada objek sekunder, data dapat diperoleh dari hasil laporan bulanan, tahunan, atau berita mengenai objek tersebut.
Prinsip-prinsip Objek
Identitas Digital
Adalah proses membangun identitas secara digital, seperti profil di media atau pada platform yang digunakan pada penelitian.
Tujuannya adalah untuk melakukan identifikasi unik guna mempermudah berbagai proses pengolahan data dan mengetahui sudah sampai mana dan dilakukan oleh pihak mana. Contohnya adalah DOI yang ditujukan untuk proses publikasi data hasil penelitian dan ID Orchid yang ditujukan untuk penelitinya.
Agregasi Data
Adalah menentukan dan mengolah data dari objek pada suatu studi yang lebih luas, dimana peneliti memerlukan lebih banyak data untuk dipelajari secara mendalam.
Proses agregasi data bertujuan membantu peneliti mendapatkan semua data yang dibutuhkan sekaligus memastikan data yang kredibel dan layak untuk dijadikan sebagai data penelitian. Hal ini untuk menghindari pemakaian data yang tidak valid, karena akan mempengaruhi validitas hasil suatu penelitian.
Anotasi
Anotasi berfungsi untuk memberikan metadata tambahan yang berhubungan atau berkaitan dengan penelitian, sehingga metadata yang ada dapat mendukung keberhasilan suatu penelitian dan hasilnya dapat menjadi solusi bagi permasalahan dan bermanfaat bagi masyarakat.
Cara Untuk Menentukan Objek
Setelah mengetahui pengertian dan macam-macam objek, serta prinsipnya, kita dapat menentukan objek suatu penelitian dengan metode SMART (Specific, Measurable, Achievable, Realistic, Time).
Berikut penjelasannya;
Specific (Spesifik)
Perlu dicari suatu topik secara spesifik supaya objek dalam penelitian jelas dan penelitian dapat terarah. Contohnya adalah pembahasan tentang kemiskinan. Hal ini tentunya sangat luas bila jadikan sebuah topik permasalahan.
Untuk mendapatkan topik yang spesifik, kita dapat melakukannya melalui identifikasi masalah dengan membuat pohon masalah salah satunya. Dari pohon masalah ini dapat kita ketahui faktor apa saja yang menyebabkan kemiskinan itu. Misalnya, kita ambil salah satu faktor penyebabnya untuk dijadikan topik, yaitu ‘rendahnya tingkat pendidikan’.
Measurable (Terukur)
Artinya semua data dari sebuah objek ini akan diukur untuk memudahkan peneliti dalam mencapai tujuan riset. Contohnya data dalam bentuk angka yang didapat dari hasil nilai dan laporan dalam bentuk angka. Hal ini akan mempermudah peneliti dalam prosesnya dan memperoleh data yang penelitian yang lebih valid.
Achievable (Hal yang Dapat Dicapai)
Yaitu dengan mengetahui tujuan yang harus dicapai dalam penelitian. Dengan begitu, objek ini dapat ditemukan dengan mudah dan menentukan dengan mudah usaha apa yang kiranya diperlukan dalam penelitian tersebut.
Realistic (Realistis)
Yakni peneliti harus menentukan tujuan penelitian yang sesuai dengan kenyataan yang ada.
Time (Jangka Waktu)
Peneliti harus menentukan kapan penelitian dapat diselesaikan sehingga penelitian bisa diselesaikan tepat waktu dan mendapatkan hasil yang maksimal.
Dari pemaparan di atas, dapat kita ambil gambaran melalui contoh objek tersebut dari segi jenis, prinsip, dan cara menentukannya. Di Sampoerna University, penelitian yang dilakukan oleh mahasiswanya sangat didukung.
Ini terlihat dengan dibentuknya unit Center for Research and Community Service (CRCS) di bawah Kantor Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan (Vice Rector of Academic and Student Affairs /VRASA) yang digunakan untuk memberikan fasilitas dan mengelola kegiatan penelitian dan pelayanan masyarakat yang dilakukan oleh fakultas.
Dapatkan informasi terkait program yang ada di Sampoerna University dengan mengisi data dibawah ini dan team kami akan siap melayani.
[formidable id=8]
Referensi
Gramedia
