Artikel,
Artikel - FET,
Edukasi,
Kecerdasan buatan, atau yang sering disebut dengan AI (Artificial Intelligence), adalah bidang yang berusaha untuk membuat komputer dan mesin lainnya dapat berpikir dan melakukan tugas-tugas yang biasanya membutuhkan kecerdasan manusia.
Menciptakan otak buatan untuk mesin mirip dengan cara kerja AI. AI tidak memiliki kesadaran atau perasaan seperti manusia, tetapi mereka dapat diajari untuk belajar dari data, mengenal pola, dan membuat keputusan berdasarkan apa yang mereka ketahui.
Salah satu asisten virtual yang paling sering kita temui adalah Siri di iPhone atau Google Assistant di Android. Mereka menggunakan AI untuk memahami perintah suara kita, menjawab pertanyaan, dan bahkan melakukan tugas seperti mengatur alarm atau mencari informasi di internet. Ini adalah salah satu jenis AI yang paling sering kita lihat dalam kehidupan sehari-hari.
Banyak industri lain juga menggunakan AI. Misalnya, AI dapat digunakan dalam bidang medis untuk mendiagnosis penyakit, dalam industri otomotif untuk membantu mobil otonom mengemudi sendiri, dan dalam bidang keuangan untuk menganalisis data pasar saham. Bahkan, industri kreatif seperti seni rupa dan musik menggunakan AI untuk membuat karya seni atau lagu dengan algoritma yang diprogram.
Tapi ada masalah etika dan masalah AI juga. Misalnya, bagaimana kita dapat memastikan bahwa AI tidak mengambil keputusan secara tidak adil atau kurang relevan dengan pencarian yang kita inginkan? Bagaimana kita dapat melindungi data pribadi kita dari penyalahgunaan kecerdasan buatan? Saat kita terus mengembangkan dan menggunakan AI, kita harus menjawab semua pertanyaan ini.
Secara singkat, kecerdasan buatan adalah apa yang digunakan mesin dan komputer untuk membantu kita melakukan tugas-tugas yang sulit dan kompleks. Ini adalah bidang yang terus berkembang, dan memiliki potensi besar untuk mempengaruhi banyak aspek kehidupan kita di masa depan.
Sembilan jenis utama kecerdasan buatan (AI) berikut perlu kamu tau:
Jenis AI ini dimaksudkan untuk melakukan fungsi tertentu yang sangat khusus. Contohnya adalah asisten suara, seperti Alexa atau Siri, yang dapat melakukan tugas terprogram atau menjawab pertanyaan. Mereka tidak dapat melakukan tugas di luar batas kemampuan mereka.
Kekuatan kecerdasan buatan adalah jenis kecerdasan buatan yang lebih umum yang memiliki kemampuan untuk berpikir dan belajar seperti manusia. AI kuat hanya merupakan konsep teoritis dan belum pernah terjadi di dunia nyata.
Jenis kecerdasan buatan ini memiliki kemampuan terbatas dalam beberapa area. Contohnya adalah chatbot yang hanya dapat berinteraksi dalam batasan tertentu atau kendaraan otonom yang hanya dapat mengemudi dalam situasi tertentu.
AGI mampu belajar dari pengalaman, beradaptasi dengan tugas baru, dan memahami berbagai konsep. Ini adalah jenis kecerdasan buatan yang memiliki kemampuan yang setara dengan manusia di berbagai bidang.
ASI diproyeksikan memiliki kemampuan untuk memecahkan masalah yang sangat kompleks dan bahkan dapat mengontrol perkembangannya sendiri.
Jenis kecerdasan buatan ini berusaha meniru perilaku kelompok atau kawanan. Mereka bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama dalam jaringan. Salah satu contoh penggunaan ini adalah dalam robot-robot kecil yang bekerja sama untuk melakukan tugas-tugas tertentu, seperti pencarian dan penyelamatan.
Jenis kecerdasan buatan ini memproses informasi dan mengambil keputusan dengan menggunakan representasi simbolik dan aturan logika. Jenis kecerdasan buatan ini bekerja berdasarkan kumpulan aturan yang telah ditentukan sebelumnya.
Jenis AI ini didasarkan pada cara kerja otak manusia, dan menggunakan jaringan saraf buatan (neural networks) untuk memproses data dan belajar dari pengalaman. Ini adalah dasar dari banyak perkembangan AI modern, termasuk deep learning.
Ada banyak jenis kecerdasan buatan eksperimental yang sedang dikembangkan. Misalnya, kecerdasan buatan kuantum, yang menggunakan komputasi kuantum untuk menyelesaikan masalah yang sangat kompleks, atau kecerdasan buatan berbasis bioinformatika, yang berusaha menggabungkan ilmu biologi dengan komputasi.
Aplikasi dan kemajuan yang berbeda-beda dimiliki oleh setiap jenis kecerdasan buatan, dan kemajuan yang terus berlangsung dalam bidang kecerdasan buatan membawa kita lebih dekat ke kecerdasan buatan yang lebih canggih dan serbaguna.
Dalam banyak aspek kehidupan manusia, Kecerdasan Buatan (AI) telah membantu banyak hal. Misalnya, AI dapat mengotomatisasi pekerjaan sehari-hari, meningkatkan efisiensi berbagai industri, dan menghasilkan wawasan berharga dari analisis data besar dengan cepat.
AI dapat meramal dan memprediksi berdasarkan data historis, dan ini telah mengubah cara kita melihat hal-hal seperti kesehatan, cuaca, dan tren pasar saham. Chatbot berbasis AI membantu pelanggan, sementara asisten pribadi berbasis AI seperti Siri dan Alexa membantu kita dengan tugas sehari-hari.
Dalam bidang kesehatan, AI digunakan untuk diagnosis penyakit, penelitian obat-obatan, perawatan kesehatan yang lebih baik, dan deteksi dini penyakit. Pengembangan mobil otonom berbasis AI dapat meningkatkan efisiensi transportasi dan mengurangi kecelakaan lalu lintas di sektor transportasi.
Selain itu, kecerdasan buatan juga berkontribusi pada seni, musik, dan desain, serta dalam keamanan, pertanian, pendidikan, dan penelitian ilmiah. Meskipun AI memiliki banyak manfaat, juga perlu diperhatikan masalah etika, privasi, dan keamanan.
Sampoerna University adalah sebuah universitas terakreditasi penuh di Indonesia yang menawarkan pilihan terbaik bagi mereka yang mencari pendidikan internasional unggul. Kami adalah universitas swasta, non-denominasi, nirlaba yang berlisensi dan terakreditasi oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia.
Fakultas Teknik dan Teknologi Universitas Sampoerna bercita-cita untuk menjadi fakultas yang berdaya saing internasional di bidang teknik dan teknologi pada tahun 2030 dengan lulusan yang banyak dibutuhkan oleh industri, berjiwa wirausaha, memiliki tanggung jawab sosial, dan berkompeten untuk mencapai strata akademik yang lebih tinggi.
Mahasiswa Fakultas Teknik dan Teknologi juga mendapat manfaat dari pengalaman dosen internasional yang berkunjung ke Sampoerna University. Dosen yang hadir memiliki gelar Ph.D. dari universitas asing dan membawa pengalaman akademik dan industri selama puluhan tahun ke Sampoerna University.
Kurikulum yang ditawarkan oleh Fakultas Teknik dan Teknologi di Sampoerna University telah dikembangkan tidak hanya untuk memenuhi persyaratan nasional, tetapi juga untuk melampauinya. Semua siswa lulus dari Fakultas Teknik dan Teknologi dengan gelar nasional dan kredensial Amerika.
Segera daftar untuk ikut proses penerimaan mahasiswa baru tahun ajaran 2023-2024 disini. Admission Team kami akan segera menghubungi untuk memberi informasi lebih detail.
Jadwalkan dengan kami kapanpun kamu ingin visit tour kampus on-site atau virtual!