15 Mei 2022

Apa Itu Modul Pembelajaran? Pengertian, Ciri, Fungsi

Artikel,

Artikel - FAS,

Artikel - FOB,

Artikel - FOE,

Edukasi,

Tenaga pendidik tentunya memiliki cara-cara tersendiri dalam menyampaikan materinya terhadap peserta didik. Salah satu cara yang biasa dilakukan oleh guru atau dosen dalam memberikan materi pelajaran adalah dengan menggunakan bahan ajar berupa modul pembelajaran. 

Mungkin sebagian orang mengira bahwa modul dan buku adalah sesuatu yang sama. Meskipun memang diakui secara tujuan memang sama, tetapi dari segi isinya berbeda. Buku adalah keseluruhan materi yang disajikan di dalam bentuk tulisan, grafik, gambar, dll. Lantas apa itu modul pembelajaran

Pengertian Modul Pembelajaran

Modul pembelajaran adalah salah satu bahan ajar yang disajikan secara ringkas dan sistematis sehingga dapat dipelajari oleh peserta didik secara mandiri tanpa adanya bantuan dari tenaga didik. Sistematis dalam hal ini berarti di dalam modul terdapat komponen seperti materi, metode, dan evaluasi yang digunakan untuk dapat mencapai kompetensi mengenai suatu materi pembelajaran. 

Contoh modul pembelajaran yang baik adalah yang dirumuskan sesuai dengan struktur dan sistem yang sudah ada.

Modul banyak digunakan oleh tenaga pengajar karena materi yang akan disampaikan akan lebih mudah dipahami. Selain itu, modul pembelajaran jugai bersifat membantu para peserta didik atau pembacanya untuk dapat belajar sendiri tanpa bergantung dengan orang maupun media lainnya. 

Oleh sebab itu, modul sangat berguna ketika ada guru atau dosen yang berhalangan hadir untuk mengajar. Dengan adanya modul, kegiatan belajar mengajar pun akan tetap berjalan meskipun tidak ada kehadiran tenaga pengajar.  

Meski bertujuan supaya pembacanya mandiri, tetapi modul tak hanya disusun oleh satu orang saja, modul dapat disusun oleh suatu kelompok, tetapi tetap harus memperhatikan sistematikanya. 

Charming brunette studying alone

Pengertian Modul Pembelajaran Menurut Para Ahli 

  • Menurut Winkel 

Winkel menjelaskan bahwa pengertian dari modul pembelajaran adalah suatu program kecil yang bisa dipelajari oleh siswa secara mandiri atau perseorangan. 

  • Nana Sudjana 

Nana Sudjana mengartikan modul pembelajaran sebagai satu paket program pembelajaran lengkap dan tersusun rapi yang mengandung berbagai komponen penting seperti metode, tujuan, media, bahan ajar, dan evaluasi pembelajaran untuk pembelajaran secara mandiri.  

  •  Menurut Anwar 

Anwar berpendapat bahwa modul merupakan bahan ajar yang dibuat dengan sistematis dimana isinya dikemas secara komprehensif serta terdapat metode dan evaluasi yang bertujuan untuk meraih kompetensi tertentu. 

  • Menurut Wijaya 

Wijaya menjelaskan bahwa modul pembelajaran adalah suatu satuan dari kegiatan belajar yang dibuat secara sistematis dan terencana dengan tujuan untuk kepentingan belajar. 

  • Menurut Vembriarto 

Vembriarto menjelaskan bahwa modul pembelajaran adalah suatu paket pembelajaran yang bertujuan supaya para peserta didik dapat menguasai unit-unit pembelajaran. 

Ciri-Ciri Modul Pembelajaran 

Salah satu hal yang membedakan modul dengan bahan ajar lainnya adalah ciri-cirinya yang khas. Oleh sebab itu, pendidik wajib mengetahui ciri-ciri dari modul pembelajaran agar tidak salah ketika membuatnya. 

Seperti yang telah dijelaskan bahwa modul haruslah dibuat secara sistematis. Namun, sebenarnya ada ciri-ciri utama lainnya dari modul pembelajaran. Di antaranya: 

  • Self instructional 

Ciri-ciri self instructional maksudnya adalah modul dapat memberikan instruksi kepada siswa secara mandiri. Maksudnya adalah tanpa adanya pengajar pun siswa tetap dapat mempelajari materi pembelajaran yang diberikan. 

  • Self contained 

Self contained berarti materi yang disampaikan di dalam modul adalah materi yang sudah tersusun sesuai dengan unit kompetensi. Dengan demikian, pembahasan dari modul akan lebih efektif, menyeluruh, dan lengkap meskipun hanya tersaji di dalam satu buku. 

  • Stand alone 

Stand alone maksudnya adalah modul harus bisa tersusun dan dikembangkan tanpa adanya bantuan dari media lainnya, atau dengan kata lain penyusunannya harus benar-benar mandiri. 

Dengan demikian diharapkan para siswa yang mempelajari tidak merasa kesusahan dan kebingungan mencari media pendukung lainnya. 

  • Adaptif

Ciri-ciri lain dari modul adalah adaptif, artinya adalah modul harus bisa selalu relevan terhadap perkembangan apapun, baik zaman, teknologi, maupun ilmu pengetahuan. 

  • User friendly 

User friendly ini sifatnya adalah pembuatan modul harus memperhatikan pengalaman dari para pembacanya. Maksudnya adalah sebisa mungkin modul dibuat supaya tetap ramah terhadap para pembacanya atau disesuaikan dengan kondisi pembacanya.

Dengan demikian, modula akan lebih mudah dipahami dan lebih relevan terhadap para peserta didik. 

  • Konsisten

Kemudian, modul juga harus konsisten yang berarti teknik penulisan pada modul harus sesuai dengan apa yang telah dijelaskan di awal. Jadi ketika di awal menggunakan istilah tertentu, maka di isi dan di akhir pun juga harus tetap sama. 

Hal itu diharapkan supaya para pembaca tidak kebingungan dengan istilah-istilah lain yang berbeda. 

Fungsi Modul Pembelajaran

Modul pembelajaran memiliki beberapa fungsi, yaitu: 

  • Pengganti Tenaga Pengajar

Seperti yang telah dijelaskan bahwa modul pembelajaran akan memberikan pembelajaran yang sudah terstruktur rapi seperti apa yang disampaikan oleh tenaga pengajar. Sehingga sudah tidak dibutuhkan bantuan langsung dari pengajar. 

  • Bahan Ajar Mandiri

Berdasarkan pengertiannya, modul pembelajaran berfungsi supaya para peserta didik dapat belajar secara mandiri. 

  • Alat Evaluasi

Selain untuk mengajar, modul juga dapat digunakan untuk melakukan evaluasi terhadap pemahaman siswa. Maksudnya adalah tenaga didik dapat melihat apakah para peserta didik sudah meningkat pemahamannya dengan menggunakan modul pembelajaran. 

  • Bahan Rujukan

Modul juga dapat dijadikan bahan rujukan karena di dalamnya terdapat penjelasan rinci dan juga keterangan-keterangan tambahan. Selain itu, sifat dari modul itu sendiri yang harus berkualitas dan kredibel karena dibuat berdasarkan literatur yang terpercaya. 

Kelebihan Modul Pembelajaran

Pembuatan modul memberikan sejumlah keuntungan terhadap para peserta didik, di antaranya: 

  • Kesadaran Diri

Para peserta didik dapat memiliki kesadaran terhadap dirinya sendiri untuk belajar dan memahami materi pembelajaran. 

  • Tanggung Jawab

Modul pembelajaran dapat melatih tanggung jawab dari peserta didik karena sifatnya yang mandiri. Maksudnya adalah siswa dituntut untuk belajar tanpa adanya pengawasan langsung.

  • Motivasi

Modul pembelajaran juga dapat memotivasi peserta didik untuk belajar lebih banyak. 

  • Melatih Eksplorasi

Karena bersifat tanpa pengawasan, peserta didik tentunya akan diberikan keleluasaan untuk memahami materi pembelajaran melalui modul pembelajaran. 

Kekurangan Modul Pembelajaran

Meskipun tentunya memiliki banyak kelebihan, tetapi modul pembelajaran juga bukan tanpa kekurangan. Ada beberapa kekurangan yang mungkin nantinya bisa dijadikan bahan evaluasi terhadap modul pembelajaran. Kekurangan itu di antaranya: 

  • Kurangnya Pengawasan

Sifat mandiri dari contoh modul pembelajaran itu juga bisa menjadi bumerang, karena karena kemandirian itu justru para peserta didik tidak mendapatkan pengawasan. Alhasil, pembelajaran yang dilakukan oleh peserta didik menjadi tidak efektif lagi. 

  • Membutuhkan Pengawas

Meskipun seharusnya siswa bisa belajar mandiri, tetapi modul pengajaran tetap saja masih membutuhkan pengawas agar pembelajaran lebih efektif. 

  • Membutuhkan Biaya

Modul juga membutuhkan banyak biaya, karena selain biaya untuk membeli modul itu sendiri, butuh pula biaya untuk menyewa pengawas atau fasilitator professional agar tidak salah arah. 

  • Efektivitasnya belum diketahui

Modul juga masih membutuhkan evaluasi karena para peserta didik dapat benar-benar belajar secara mandiri atau tidak. 

Cara Membuat Modul Pembelajaran

Seperti yang telah dijelaskan bahwa contoh modul pembelajaran harus mengandung sistem yang rapi sehingga dapat membantu peserta didik dalam memahami materi yang ingin disampaikan. Namun, sebelum berbicara mengenai isi, pembuatan modul dimu

  • Membuat cover modul pembelajaran

Cover modul pembelajaran umumnya mencakup nama mata pelajaran, identitas penulis, target pembaca, sampai instansi yang merilis modul tersebut. 

  • Menyusun kerangka modul

  1. Kerangka modul ini berisi tentang: 
  2. Tujuan instruksional umum dan khusus
  3. Soal evaluasi
  4. Pokok penting materi pelajaran.
  5. Langkah belajar siswa
  6. Langkah pembelajaran
  7. Alat-alat yang mendukung kegiatan belajar. 
  • Menulis program pembelajaran 

Program pembelajaran terdiri dari: 

  1. Petunjuk guru
  2. Kegiatan siswa
  3. Lembar kerja siswa
  4. Lembar jawaban
  5. Lembar tes
  6. Lembar jawaban tes

Di Sampoerna University, contoh modul pembelajaran yang dibuat tentunya sesuai dengan visi dan misinya. Dengan menawarkan kurikulum unik di Indonesia yang disusun dengan inti pendidikan umum Amerika. Ini dilakukan agar Sampoerna University dapat membina calon pemimpin masa depan yang memiliki karakter moral yang kuat serta keterampilan kompetitif dengan standar internasional.

Perlu diketahui, Sampoerna University itu lebih dari sekadar kampus. Sampoerna University merupakan sebuah komunitas belajar yang mempersiapkan siswa untuk sukses baik secara akademis maupun profesional.

Referensi
Kajianpustaka – Contoh Modul Pembelajaran

Recent More

Mengenal SAP Consultant Dan Cara Menjadi SAP Consultant

Jun, 20 2024

Apa Itu SAP Consultant?  Konsultan SAP adalah seorang profesional yang ahli dalam sistem perangkat...

Apa Itu Game Development? Scope Kerja Dan Jenjang Karirnya

Jun, 20 2024

Dunia game telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan modern. Bagi banyak orang, game...

Jun, 15 2024

Di era yang penuh dengan persaingan dan dinamika, bisnis model menjadi pedoman penting bagi...

Admission
Admission
Schedule a Visit
Schedule a Visit
Contact Whatsapp
Contact Whatsapp