Artikel,
Artikel - FAS,
Artikel - FOB,
Artikel - FOE,
Program double degree di Sampoerna University (SU) termasuk cukup populer. Bagaimana tidak, gagasan lulus sebagai sarjana dengan dua gelar dan menempuh masa pendidikan selama 4 tahun saja tentu sangat menarik. Apalagi program ini bekerja sama dengan University of Arizona. Memilih program double degree di Sampoerna University merupakan pertimbangan yang baik untuk para calon mahasiswa.
Jadi selama menempuh pendidikan double degree di Sampoerna University, mahasiswa akan mengikuti sebagian masa perkuliahan di Indonesia dan lulus dengan gelar Sarjana dari University of Arizona tanpa perlu meninggalkan Jakarta. Bagaimana, apa Anda tertarik? Tapi sebelum benar-benar memutuskan bergabung dengan program double degree ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan.
Baca Juga: Masih Galau? Ini Perbedaan Double Degree dengan Jurusan Reguler
Berstatus sebagai sarjana double degree tentu menjadi kebanggaan tersendiri, tapi apakah Anda benar-benar menginginkan hal ini? Atau, apakah pendidikan yang ditempuh sesuai dengan passion? Agar lebih mantap, tulislah hal-hal yang menjadi alasan mengapa Anda bergabung dengan program ini.
Sebagai pembanding, tuliskan juga hal-hal yang menurut Anda menjadi alasan untuk tidak masuk ke program gelar ganda. Jadikan catatan tersebut sebagai bahan untuk merenung dan berpikir. Jangan sampai ketika keputusan dibuat, Anda menyesal dan tidak bisa memberikan performa maksimal selama berkuliah.
Berkuliah di dua negara dengan biaya hidup berbeda bukanlah hal mudah. Inilah mengapa kita harus benar-benar mempertimbangkan kemampuan finansial selama menempuh pendidikan double degree. Jika Anda benar-benar ingin bergabung dengan program ini tetapi tidak memiliki dana memadai, jangan khawatir.
Ada banyak peluang memperoleh beasiswa untuk membiayai pendidikan dan biaya hidup di luar negeri. Sampoerna University (SU) pun memiliki program beasiswa yang bisa dimanfaatkan mahasiswa untuk mengatasi masalah finansial mereka.
Apabila Anda termasuk orang yang suka menunda-nunda, pertimbangkan lagi secara matang keinginan untuk bergabung di program double degree. Karena ditempuh di dua negara dalam waktu beberapa tahun saja, risiko serta target program di Sampoerna University (SU) ini pasti berbeda dengan jurusan reguler. Inilah mengapa mahasiswa dituntut untuk memiliki manajemen waktu yang baik.
Pendapat pribadi seringkali membuat pola pikir jadi terbatas. Akibatnya, Anda tidak bisa melihat suatu hal secara objektif. Apabila ini yang dialami saat memilih program double degree, pertimbangkan untuk mencari second opinion dari keluarga dan teman dekat.
Lebih baik lagi apabila ada kenalan atau kerabat yang pernah menempuh pendidikan dua jurusan. Dari pengalaman mereka, Anda akan tahu apakah memilih berkuliah di program ini benar-benar yang terbaik.
Menjadi mahasiswa baik di program double degree ataupun reguler pasti memiliki tantangan masing-masing. Jadi mau tidak mau, kita harus mampu menyesuaikan diri dengan kebiasaan baru. Bagi Anda yang bertipe mager, hal ini bisa dijadikan pertimbangan. Sudah siapkah mengubah kebiasaan ketika berkuliah di Sampoerna University? Jangan sampai kuliah menjadi alasan tidak bisa berkembang padahal sebenarnya, kita hanya kurang tekun dan telaten.