Pengertian Branding, Manfaat, Strategi dan Keuntungannya

Di era masa kini sebuah perusahaan tentu membutuhkan marketing guna memasarkan produk yang akan dijualnya. Branding menjadi cara yang akan dilakukan demi menarik perhatian calon pembeli atau konsumen. Banyak yang menilai jika cara tersebut sama dengan marketing, meskipun pada kenyataannya sangat berbeda. Branding adalah sesuatu hal yang berbeda.

Perusahaan atau bisnis yang berasal dari luar negeri bisa dapat berdiri dan mudah dikenal di Indonesia, tak hanya satu atau dua tetapi lebih dari itu. Sebagai pelaku usaha, pemilik perusahaan juga harus membangun brand dari usaha yang dijalani. Itulah pentingnya sebuah brand, agar memudahkan konsumen mengenali produk yang akan dibeli.

Baca juga: Apa Itu Integrasi, Contoh, Jenis dan Faktor Pendorongnya

Pengertian Branding

Istilah brand pertama kali digunakan oleh orang-orang Inggris pada abad ke-19, untuk memberi tanda pada hewan-hewan ternak dan budak dengan cap besi panas pada tubuh. Kala itu mereka menyebutnya dengan kata burn, brand justru populer setelah digunakan oleh orang-orang Jerman saat memberi cap besi panas, brennen.

Brand saat ini diartikan sebagai identitas diri yang membedakan antara sesama, baik manusia, produk maupun tempat. Sementara branding adalah kegiatan komunikasi, memperkuat, mempertahankan sebuah brand yang bertujuan memberi perspektif pada orang lain yang melihat produk tersebut.

Tujuan utama branding untuk mengenalkan brand suatu perusahaan, selain itu branding juga bertujuan untuk membangun citra yang positif dan reputasi. Agar produk dan perusahaan selalu bagus di mata konsumen, pencitraan yang dilakukan perusahaan dinilai mampu membangun kepercayaan konsumen terhadap perusahaan tersebut.

Pengertian mudah dari brandingdapat dilihat dari nama, logo hingga slogan yang digaungkan suatu perusahaan agar melekat di benak konsumen. Dapat dikatakan bahwa branding selalu bisa menarik konsumen agar kembali ke suatu produk yang dipasarkan perusahaan tersebut. Biasanya langkah ini dilakukan perusahaan yang belum dikenal banyak orang.

Tak hanya pada produk, branding juga bisa dilakukan untuk diri sendiri dan ini kerap dilakukan oleh pesohor dunia hiburan, disebut dengan personal branding. Personal branding adalah strategi memasarkan diri sendiri yang paling populer di kalangan public figure seperti artis, musisi, politisi dan lain sebagainya.

Manfaat Branding

• Suatu merek akan terkenal dengan mudah, tentunya dengan branding adalah hal yang tepat membuat merek perusahaan lebih mudah dikenali. Didalam sales funnell langkah ini membuat orang mampu membedakan suatu merek dengan merek lainnya.
• Memberi suatu bisnis posisi yang kuat dalam industri, branding yang dilakukan dalam jangka panjang sebagai usaha untuk memperkuat merek sehingga bisnis berada di tempat yang strategis dalam sebuah industri.
• Memberi kepercayaan bagi masyarakat terhadap merek yang dijual, sebuah brand akan dikenal secara positif dan lebih dipercaya serta lebih mudah menarik pelanggan baru dengan melakukan branding.
• Mendukung pemasaran brand yang dipasarkan, seperti melakukan branding image adalah membuat konsumen puas dengan produk atau layanan dan bisa direkomendasikan ke orang lain dengan melakukan branding.

Strategi Branding

• Menyebutkan tujuan di balik brand yang akan dijual, hal ini dilakukan karena memberi image positif dari brand agar mendapat kepercayaan masyarakat tidaklah cukup.
• Menjaga konsistensi brand, hal ini dilakukan agar sebuah brand dan bisnis dapat bertahan lama secara konsisten. Cara ini sekaligus membuat masyarakat lebih mudah mengingat produk tersebut.
• Memiliki laman web atau website, media sosial menjadi salah satu alat yang digunakan untuk membangun bisnis dengan mudah jika mengetahui caranya.

Keuntungan Branding

Branding artinya mempromosikan atau memasarkan sebuah brand untuk dijual setelah diperkenalkan terlebih dahulu ke masyarakat. Dari kegiatan ini tentu suatu perusahaan atau personal akan mendapatkan beberapa keuntungan, baik itu yang dirasakan secara langsung maupun dalam jangka waktu cukup panjang, berikut di antaranya keuntungan itu.

• Memberi daya tarik bagi konsumen, jika tidak membeli minimal sekadar tahu dengan produk yang dijual dari brand tersebut.
• Memudahkan perusahaan mendapat loyalitas dari para pelanggan yang menggunakan produk atau jasa yang ditawarkan.
• Membuka peluang perusahaan dalam menetapkan harga jual, bukan nilai minimal tetapi maksimal alias harga yang tinggi.
• Bagi pelaku bisnis, branding bisa bermanfaat untuk membantu mereka dalam melakukan diferensiasi produk yang dijual di pasaran.
• Sebagai pembeda atau ciri tertentu yang membedakan produk perusahaan dengan produk milik pesaing bisnis atau kompetitor.

Kelemahan Branding

Membangun identitas secara sembarangan, hal ini menjadi kelemahan branding adalah yang pertama dan sering dilakukan oleh pelaku bisnis. Contoh personal branding, hal ini biasanya dilakukan oleh public figure yang sedang membangun citra mereka. Apalagi di era yang serba digital, public figure hanya ingin viral dan dikenal namanya tanpa modal untuk bertahan di industri hiburan.

Penggunaan visual yang terlalu biasa, hal ini berlaku pada perusahaan ketika akan menjual produk yang dibuat. Visual dari produk tersebut harus bisa membuat calon konsumen terpikat, tak hanya terpaku pada merek brand. Usahakan untuk tidak menggunakan visual yang terlalu biasa, ini menjadi kelemahan branding dalam menawarkan produk ke masyarakat sebelum mengalami kegagalan.

Demikian penjelasan mengenai apa itu branding, manfaat serta keuntungan yang diberikan kepada para pelaku bisnis. Tertarik belajar lebih lanjut mengenai branding, bisnis & manajemen? Sampoerna University membangun program akademik dalam Fakultas Bisnis Sampoerna University dengan tujuan untuk memenuhi kebutuhan akan individu yang cakap dan terlatih untuk mengisi lapangan pekerjaan di sektor manajemen bisnis, perbankan dan jasa keuangan di Indonesia.

Di Fakultas Bisnis memiliki kesempatan belajar yang unik di luar negeri melalui kerja sama kami dengan universitas-universitas di Amerika Serikat. Mereka dapat memilih untuk belajar di luar negeri dan mendapatkan nilai yang bisa langsung masuk kedalam SKS mereka di Sampoerna University. Yuk cari tahu info lebih lanjut disini.

Referensi
Accurate.id – Apa itu branding