Artikel,
Artikel - FOB,
Edukasi,
Faktor penting penunjang kemajuan bisnis terletak pada perencanaan matang yang terdapat di dalam suatu manajemen bisnis. Manajemen bisnis adalah aktivitas dan kegiatan dalam menjalankan usaha mulai perencanaan, pengerjaan hingga pengawasan dari usaha yang tengah dijalankan demi mencapai tujuan yang sudah ditargetkan.
Keuntungan menjadi target yang harus dan wajib dicapai, dalam manajemen bisnis mengatur aktivitas perusahaan harus dijalankan dengan benar sesuai dengan apa yang harus dijalankan oleh bagian dari perusahaan tersebut. Dampak positif yang diberikan bisa berkali-kali lipat jika proses dalam manajemen bisnis berjalan tanpa adanya masalah.
Manajemen bisnis sebagai rencana matang yang dibutuhkan dalam proses menjalankan sebuah bisnis, upaya untuk melakukan optimalisasi terhadap seluruh sumber daya yang dimiliki agar tujuan yang sudah ditargetkan dapat tercapai. Meski demikian, sebuah perencanaan dalam menjalankan sejatinya tidak sulit untuk dibuat seperti yang dibayangkan.
Berlatih dan belajar mengenai apa itu bisnis merupakan langkah awal yang bisa mendatangkan pengalaman, mulai dari memikirkan modal, pemasukan sampai pengeluaran yang nantinya bakal dihabiskan. Hingga selanjutnya beralih ke bisnis atau usaha yang lebih besar dari sebelumnya dalam jurusan manajemen bisnis.
Secara umum yang dimaksud dengan apa itu manajemen bisnis merupakan sebuah kegiatan perencanaan, proses pengerjaan hingga adanya tindakan pengawasan dalam bisnis. Pengertian lainnya menjelaskan bahwa manajemen bisnis merupakan kegiatan yang harus dilakukan demi memenuhi tujuan yang ingin dicapai.
Tanpa adanya kegiatan yang termasuk dalam manajemen bisnis, kemungkinan usaha mendapatkan keuntungan sangatlah kecil. Pelaksanaan dari manajemen bisnis yang secara umum mencakup sederet bagian penting yang dibutuhkan, khususnya dalam mencapai target. Urutan manajemen bisnis dimulai dari planning, controlling, action hingga evaluasi.
Planning menjadi salah satu hal penting yang dibutuhkan dalam perencanaan usaha atau manajemen bisnis. Termasuk pemasaran, promosi produk, produk yang dijual dan lain sebagainya hingga harus didokumentasikan dengan baik. Proses kesalahan yang kerap terjadi, perusahaan mengabaikan adanya pembukuan.
Karena sering terjadi maka para pebisnis tidak melakukan pencatatan karena biasanya tak memahami akuntansi. Selain itu tak sedikit pebisnis menganggap pembukuan sebagai aktivitas yang merepotkan, sehingga membutuhkan banyak waktu. Meskipun anggapan ini sama sekali tidak benar karena pencatatan pembukuan merupakan unsur penting dalam bisnis.
Berkaitan dengan pegawai atau sumber daya manusia yang dimiliki suatu perusahaan, langkah selanjutnya dalam manajemen bisnis yang merupakan langkah kedua setelah planning adalah organizing. Caranya dengan membentuk kelompok berisi pegawai dengan masing-masing tugas, termasuk administrasi, lapangan hingga pemasaran, hal ini termasuk kuliah manajemen bisnis.
Keuntungan dalam organizing adalah mendapatkan kemudahan dalam proses kerja, termasuk penilaian hasil kerja. Dengan berbagai keuntungan yang didapatkan, pemimpin perusahaan bisa membuat keputusan mengenai langkah selanjutnya yang akan dituju. Karena memang organizing sangat mendukung perusahaan dalam mencapai tujuan.
Sumber daya perusahaan tidak boleh asal dalam penggunaan karena masih harus diukur dan diatur sesuai dengan porsi. Tentunya pengaturan ini bisa dilakukan dengan baik apabila manajemen bisnis perusahaan berjalan baik pula. Sumber daya perusahaan dalam hal ini adalah berbagai alat penunjang aktivitas.
Directing dalam manajemen bisnis sangat erat kaitannya dengan pengarahan, pimpinan akan bertindak sebagai pengarah dan pemberi semangat. Tujuannya agar para pegawai mampu menjalankan tugas atau kewajiban sesuai dengan rencana. Kondisi ini merupakan sebuah antisipasi apabila di tengah perjalanan pekerja justru mengalami penurunan semangat.
Hal yang berdampak pada pekerjaan, maka pimpinan perlu turun tangan dalam memberi pemahaman hingga arahan. Apabila kondisi ini dialami oleh banyak pegawai, maka bukan tak mungkin dampak buruk dari adanya fenomena ini bakal dirasakan perusahaan dalam kurun waktu yang singkat.
Proses pelaksanaan pekerjaan para pegawai merupakan fokus utama dari controlling, hal ini masuk dalam manajemen bisnis. Apakah sudah sesuai dengan arahan atau belum, nantinya seiring proses ini berjalan pemimpin perusahaan bisa memperkirakan adanya evaluasi atau tidak ada.
Usaha atau bisnis yang berjalan lancar dan menguntungkan tak lepas dari adanya perencanaan di awal dijalankan bisnis tersebut. Perencanaan sangat penting karena jika poin penting ini tidak ada maka usaha dan bisnis bakal berjalan tanpa adanya kontrol. Dampak buruk dari tanpa adanya perencanaan, modal yang dikeluarkan akan habis tanpa memberi keuntungan.
Jika muncul masalah yang berkaitan dengan pengambilan keputusan pemimpin perusahaan, maka solusi terbaiknya adalah perencanaan. Tentu keputusan yang bakal diambil bersifat strategis dan operasional, beberapa tipe perencanaan yang bisa diterapkan saat membangun sebuah usaha ini bisa dipahami lebih lanjut untuk kemudian dipilih dan diterapkan.
Bisnis atau usaha yang dijalankan harus berdasar pada deskripsi yang jelas dan mudah dipahami oleh banyak orang. Seperti pemilihan bidang bisnis yang akan dibangun, jika jenis usaha yang dipilih tidak jelas maka hal itu justru akan membuat konsumen kebingungan. Terutama dalam mencari produk yang diinginkan, termasuk oleh manajemen bisnis syariah.
Deskripsi terkait bisnis erat kaitannya dengan produk yang dijual, mulai dari nama produk hingga alamat dari produsen pembuat produk tersebut. Deskripsi merupakan informasi singkat mengenai produk yang dijual, termasuk produsen yang membuatnya. Sehingga masyarakat atau konsumen bisa mengenalnya dengan baik dan mudah.
Fokus tidak hanya pada produk sendiri yang dijual, namun banyak produk dari lawan bisnis atau dalam hal ini bisa disebut sebagai pesaing. Analisis diperlukan, tujuannya mengetahui perbandingan antar produk milik sendiri dengan milik pesaing, seperti misalnya produk yang keluar sama namun dengan kualitas berbeda.
Analisa terhadap pesaing juga bisa difokuskan pada manajemen bisnis mereka terkait koordinasi pekerja hingga para pemimpin dari perusahaan pesaing ini sesuai yang diajarkan jurusan manajemen bisnis kuliah. Namun lebih baik mengatasi masalah jika produk buatan sendiri ternyata kalah kualitas dengan yang lain.
Rencana marketing yang matang bisa berdampak positif dari bisnis yang dijalankan, bisa dilakukan dengan cara menganalisa produk yang dibutuhkan konsumen. Setelah didapat barulah strategi pemasaran yang sudah direncanakan diterapkan lewat promosi yang seimbang, promosi bertujuan mengenalkan barang kepada masyarakat atau konsumen.
Jika dikerjakan dengan baik, maka catatan mengenai laporan keuangan akan sangat membantu dalam berbagai hal. Dimulai dari catatan finansial, modal awal, biaya pengeluaran hingga untung dan rugi. Catatan keuangan yang dilakukan dengan baik adalah kunci perusahaan atau bisnis terhindar dari bangkrut.
Dipertahankan dan diperbaiki menjadi dua hal yang harus dilakukan oleh perusahaan demi mendapatkan kepercayaan konsumen. Kedua hal ini sangat erat berkaitan dengan pemasaran, jika kualitas barang buruk maka konsumen bisa tak lagi percaya dengan perusahaan tersebut. Hal ini juga berlaku pada pelayanan dari perusahaan.
Baca juga: Apa Itu Segmen Pasar? Jenis dan Manfaatnya
Saat kuliah manajemen bisnis, hal pertama yang harus disadari dengan benar adalah manajemen keuangan. Bagian vital yang mengatur finansial sebuah perusahaan, jika manajemen keuangan berjalan lancar. Maka keuangan perusahaan juga menjadi lebih stabil dan penggunaan tepat sasaran.
Komponen marketing biasanya berupa aktivitas perencanaan dan pengawasan terhadap jalannya pemasaran. Manajemen marketing mampu melakukan kontrol terhadap barang atau produk yang tengah ditawarkan ke publik. Bahkan banyak yang mencari teknik pemasaran baru demi menarik minat konsumen.
Manajemen produksi bisa dibilang menjadi manajemen paling bertanggung jawab dan memiliki andil besar atas untung dan ruginya perusahaan. Berkaitan pula dengan kontrol terhadap kelayakan mesin produksi, manajemen produksi juga melakukan pengawasan terhadap operator hingga proses pembuatan produk selesai.
Manajemen distribusi mengantar barang sesuai dengan alamat yang dituju dan jika bisa sesuai dengan permintaan. Tujuan kegiatan ini adalah memastikan kondisi produk yang baik dan mampu disalurkan dengan cepat, termasuk memberi kesempatan dalam prospek kerja dan gaji lulusan baru dengan pekerjaan ini.
Tugas utama dari manajemen SDM adalah mengatur segala aktivitas dari para pegawai di perusahaan seperti membuat aplikasi absensi online, termasuk pemberian porsi tanggung jawab hingga disiplinnya para pekerja. Rangkaian manajemen bisnis ini merupakan alur dari bagaimana sebuah perusahaan bisa berjalan dan berkembang sesuai dengan target.
Demikian penjelasan mengenai manajemen bisnis, fungsi, perencanaan, unsur hingga komponen yang ada di dalamnya. Melalui Fakultas Bisnis Sampoerna University mampu menciptakan lulusan yang memahami seluk beluk dunia bisnis. Hal ini tak lepas dari proses metode belajar yang diterapkan Sampoerna University.
Sampoerna University menerapkan kurikulum berstandar internasional, kegiatan pembelajaran tak hanya dilakukan di dalam kelas. Melainkan para mahasiswa dituntut untuk bisa melakukan praktek sesudah memahami ilmu teori. Fakultas Bisnis Sampoerna University melahirkan para calon jawara di dalam dunia bisnis dan persaingannya.
Referensi
Cermati.com – Manajemen Bisnis adalah